-
Penulis Punya Dua Pilihan Ketika Menggunakan AI
Beberapa tahun terakhir, Al (Artificial Intelligence) berkembang dengan cepat dan hebat.Β Tidak hanya di website khusus Al, kini sosial media seperti WA juga menyediakan fitur Al. Menyenangkan sekali ya, kita tinggal memberikan perintah dan Al akan membuatkan gambar, tulisan, suara, bahkan video layaknya manusia. Penulis bisa menjadikan AI sebagai tools untuk mencari ide gagasan baru. Namun kamu pasti juga tahu bahwa AI hanya mengolah data dari yang sudah tersedia di internet. Tidak ada yang benar-benar fresh. Rasanya hidup memang lebih mudah dengan kehadiran AI? Namun jika kamu ingin benar-benar menjadi penulis, kamu punya dua pilihan saat menggunakan Al: Mengandalkan AI dan Kehilangan Kemampuan Menulis Secara Alami Coba bayangkan jika kamu…
-
Manfaatkan Sosial Media untuk Personal Branding yang Beretika Bagian 2
Hai Youtiez, tulisan ini adalah lanjutan dari artikel sebelumnya yang membahas personal branding di sosial media ya. Kita semua tahu ketika kita sudah meng-upload status di sosial media, maka hal itu sudah menjadi konsumsi publik. Meskipun beberapa menit kemudian kita menghapusnya, bisa jadi sudah ada orang lain yang telah men-screenshot status kita atau merekam layarnya. Jadi bijak dalam bersosial media itu memang sangat perlu. Jika ingin memanfaatkan sosial media untuk personal branding yang beretika maka kita perlu mempertimbangkan hal-hal berikut ini : Bijak Dalam Berbagi Opini Sosial media memang menjadi alat yang sangat mudah untuk berbagi opini. Tinggal ketik caption dan upload maka opini itu akan ter-publish. Namun harus diingat…
-
Manfaatkan Sosial Media untuk Personal Branding yang Beretika Bagian 1
Sebagai perempuan berdaya yang ingin berbisnis dalam bidang menulis atau jasa lainnya, personal branding di sosial media sangatlah diperlukan. Dilansir dari glints.com personal branding adalah persepsi seseorang yang kita bentuk terhadap diri kita dan apa yang bisa kita tawarkan secara profesional saat ini dan di masa depan. Jadi bukan hanya sekadar posting status mengikuti yang sedang viral saja ya. Dengan menunjukan diri kita maupun jasa yang ingin dipasarkan di sosial media kita akan mudah dikenal oleh audiens dan target market yang sesuai dengan kebutuhan. Namun beberapa tahun terakhir sosial media justru menjadi ajang mempermalukan diri sendiri maupun orang lain. Dengan mengunggah konten yang kurang sopan maupun kata-kata yang tidak baik…